1.      Jual-beli sarang burung Walet dan sarang burung Sriti.
Kami melayani jual-beli sarang walet dan sriti ,Kami juga menyediakan kebutuhan-kebutuhan seperti: Telur walet,Parfum walet,Obat pembasmi hama yang mengganggu perkembangan burung walet maupun sriti dan kebutuhan-kebutuhan yang lainnya.


Untuk informasi lebih lengkap,anda bisa menghubungi kami di Email : http://b.parte@ymail.com

  1. Merawat Anjing


Memiliki anjing bagi beberapa orang sangatlah menarik. Karena bagi para pecinta anjing seperti saya, anjing bukanlah semata-mata hewan peliharaan namun juga merupakan bagian dari keluarga.

Namun apakah seindah dan semudah itu memiliki seekor anjing? Sudah barang tentu tidak. Ya, memiliki dan memelihara seekor anjing tidaklah mudah. Terutama dalam hal perawatannya. Apalagi dengan kondisi kita yang berada di Indonesia, yang dimana sebagian besar wilayahnya merupakan daerah tropis yang cenderung panas, memelihara anjing tentu lebih memerlukan perhatian yang serba ekstra. Belum lagi bagi mereka para pecinta jenis anjing yang berbulu panjang. Wow... pada saat musim panas, siap-siap saja untuk menghadapi badai bulu (doggie hair storm).

Eiiittt, tapi tenang dulu.. Untuk menghadapi semua itu berikut saya akan membagikan sedikit tips dari pengalaman dan pelajaran yang saya peroleh baik dari beberapa buku tentang perawatan anjing maupun internet.

Pertama yang perlu kita sadari adalah apa dan darimana asal anjing kita. Maksud saya disini adalah, sebelum memulai perawatan kenali dulu anjing peliharaan kita. Terutama bagi penggemar anjing ras, karena banyak dari jenis anjing ras yang berasal dari daerah atau negara yang memiliki iklim jauh lebih dingin daripada Indonesia. Jika anjing yang kita miliki berasal dari daerah yang beriklim dingin, maka kita harus siap dengan perawatan yang super ekstra.

Selain mengerti tentang silsilah anjing, kita pun harus memahami tentang kondisi fisik anjing, apakah dia jenis anjing berbadan besar, sedang atau jenis anjing berbadan kecil (Toys). Disamping itu, pemahaman tentang kondisi bulu juga sangat diperlukan. Sudah tentu kita harus memberikan perhatian lebih pada jenis anjing berbulu panjang.

Setelah kita memahami jenis dan silsilah anjing, maka yang berikutnya adalah metode perawatan tubuh anjing. Untuk itu silahkan simak beberapa langkah berikut.

1. Biasakan mengawali hari dengan membersihkan bagian wajah anjing mulai dari mata, telinga, hidung dan mulut. Sebaiknya menggunakan sejenis kain lembut yang telah dibasahi dengan air.

2. Anjing pada dasarnya senang dengan air, namun memandikan anjing terlalu sering dapat membawa dampak yang kurang baik bagi perawatan bulu anjing, terutama yang berambut panjang. Disarankan untuk memandikan anjing 1-2 kali seminggu pada kondisi normal. Setelah dimandikan, usahakan agar bulu anjing benar-benar dalam keadaan kering.

3. Rajinlah untuk memotong kuku anjing yang sudah panjang. Namun perlu diingat, jangan sampai kita memotong pembuluh darah kuku anjing pada bagian yang tampak lebih terang.

4. Upayakan untuk selalu membersihkan bulu anjing dari kotoran yang menempel dengan cara menyisir atau menyikat.

5. Sesekali waktu periksalah gigi anjing dan bersihkan dengan menggunakan sikat gigi.

6. Berikan obat cacing, dan vaksinasi sesuai dengan umur anjing.

Yang berikut yang juga tidak kalah pentingnya adalah kita harus menjaga kebersihan lingkungan tempat tinggal anjing. Karena jika kurang kita perhatikan kebersihannya, hal ini akan berdampak buruk bukan hanya bagi anjing kesayangan kita, namun juga bisa berakibat fatal bagi kesehatan kita sendiri. Dan yang terakhir, rajin-rajinlah memeriksakan anjing kesayangan kita ke dokter hewan.

Hal ini bukanlah sesuatu yang bersifat mutlak dan memaksa, namun hanyalah sedikit dari pengalaman saya dan beberapa ilmu yang saya dapat dari internet, maupun buku-buku perawatan anjing, yang ingin dibagikan kepada sesama pecinta anjing dimanapun berada.

       2. Merawat Kucing



  • Makanan yang diberikan adalah pakan khusus kucing yang sudah direkomendasikan mempunyai gizi lengkap sehingga kondisi kesehatannya terjamin.
  • Takaran pemberian makanan disesuaikan kebutuhan kucing diusahakan sekali makan akan habis sehingga pakan yang diberikan selalu berganti (kondisinya dalam keadaan baru).
  • Hindari obesitas (kegemukan) dengan cara takaran makan pas dengan kebutuhannya.
  • Pilih makanan kering karena praktis dan butiran butiran keringnya membantu membersihkan gigi kucing
  • Jika kucing sudah terbiasa mengkonsumsi makanan basah, usahakan 1 x pemberian pakan pas takaran dan sisa yang masih ada di kaleng disimpan di lemari es dan saat memberikan makan lagi dihangatkan atau dikeluarkan sebentar dari lemari es sehingga makanan kembali seperti kondisi semula.
  • Tempat pakan kucing harus selalu bersih, sisa makanan (terutama basah) langsung dibuang dan berikan makanan pada jam-jam tertentu untuk membiasakan kucing mengetahui jadwal makannya dan apabila kucing tidak ditempatkan didalam kandang berikan makan di sudut/tempat tertentu (jangan dipindah-pindah) untuk membiasakan kucing mengetahui secara otomatis tempat makanannya diletakkan.
  • Sediakan cukup air minum (air masak/aqua) dikandang atau ditempat lainnya (bisa di dekat tempat makannya), meskipun kucing sedikit minum akan tetapi tetap memerlukan persediaan minum.
  • Berikan tempat tidur yang nyaman, apabila memungkinkan yang terbuat dari rotan (bahan luarnya) sehingga dapat digunakan untuk mengasah kuku (untuk menghindari menggaruk sofa atau perabotan rumah tangga lainnya)
  • Kotak kotoran harus di isi cat litter (pasir kucing) yang banyak dijual di pet shop/super market gunakan yang mempunyai daya serap tinggi sehingga dapat menyerap kencing dengan cepat. Segera buang kotoran kucing (BAB) sesegera mungkin dan ganti pasir kucing yang sudah berisi kencing 2 x sehari (pagi, sore).
  • Mandikan kucing paling sedikit 3 x dalam 1 bulan atau dapat juga 1 minggu sekali dengan menggunakan shampoo kucing yang ber Ph rendah dan lakukanlah penyisiran bulu setiap hari agar bulu yang rontok tidak akan terjilat yang menyebabkan kucing akan muntah karena tertelan bulu atau jika tidak bulu2 kucing yang tertelan akan mengganggu sistem pencernaannya.
  • Lakukan vaksinasi sesuai umur dan kebutuhan juga periksakan kesehatan kucing secara rutin ke dokter hewan terdekat.
  • Segera periksakan ke dokter hewan apabila kucing memperlihatkan tanda2 awal terserang sakit, seperti : tidak mempunyai nafsu makan/nafsu makan berkurang, pilek/keluar ingus, BAB lembek/tidak normal.
Nah,bagi anda yang mengginginkan perawatan hewan peliharaan anda,anda bisa mengunjungi kami di : BELE PET'S Shop yang beralamat di: Jl.Hayam Wuruk no. 34B. Bandar Lampung, Lampung
Mencegah burung hantu masuk gedung walet PDF Print E-mail
Burung hantu masuk gedung walet sudah banyak terjadi. Ini bukan saja menjadi problem peternak walet di Indonesia. Tapi kasus serupa juga banyak terjadi di Malaysia. Banyak cara sudah ditempuh. Misalnya di bibir pintu dipasang kawat yang sudah di aliri arus listrik. Ada juga yang pada bibir pintu dipasang jarum tajam atau paku. Ada juga yang memasang lampu sorot dengan watt yahg besar. Sebagian orang pada tengah lubang pintu waletnya   di pasang teralis besi. Tapi semua cara itu ternyata sia-sia. Burung hantu tetap enjoy masuk gedung.

Pada gedung yang lain membuat  pintu walet sempit sekitar  15 cm. Tujuannya agar burung hantu, dan juga maling tak gampang menerobos masuk. Ternyata, biarpun pintu sudah dibuat sempit, tetap saja burung pemangsa daging ini  bisa masuk ke dalam gedung. Segala cara yang dilakukan  tak membuahkan hasil positif. Burung hantu tetap datang dan masuk gedung walet saat kita tidur. Penjaga gedung sudah dibekali senapan angin untuk menembak jika burung hantu datang. Tapi karena bukan penembak jitu, maka biarpun habis 2 kotak peluru, burung hantu tak pernah kena. Pemilik gedung walet benar-benar dibuat pusing dan kuatir populasi waletnya habis karena ulah burung hantu ini. Adakah acara efektif untuk mencegah masuknya burung hantu?

Kasus burung hantu masuk gedung walet sudah sering terjadi. Kadang kehadirannya tanpa kita sadari. Pemilik gedung yang jarang mengontrol gedung waletnya, menjadi terkejut ketika dia menjumpai gedungnya ternyata juga menjadi tempat berkembang biak burung hantu. Saat saya memberi konsultasi di gedung bapak Fuad, Gombong, Jawa Tengah, saya mendapati 6 butir telur burung hantu di sudut kamar. Gedung tua yang tak terurus itu, terletak dekat kantor pos Gombong. Sudah lama Fuad tidak masuk ke dalam gedung. Mungkin karena hanya terdapat sarang burung seriti yang nilai ekonomisnya tak seberapa. Jadi, gedung yang tak terurus itu akhirnya dimanfaatkan burung hantu untuk berbiak. Kejadian serupa sering dialami member saya di berbagai daerah.

Burung hantu adalah hewan pemakan daging. Dia tidur siang hari, dan mencari makan di malam hari. Pukul 19.00 wib dia mulai keluar dari sarangnya dan pulang jam 04.00 pagi. Areal persawahan dan  perkebunan menjadi tempat berburunya. Sasaran mangsanya kadang tikus, ular atau katak. Keberadaan burung hantu sangat membantu para petani. Sebab hama tikus dapat terkurangi karena terdapatnya pemangsa ini. Maka oleh Departemen Pertanian, khususnya di Jawa Tengah, keberadaan  burung hantu justru penting. Secara periodik, pihak Departemen Pertanian justru membeli burung hantu, yang harga sepasangnya sekitar Rp 500.000,- Kemudian, burung hantu di lepas ke alam bebas. Ini dimaksudkan, agar burung predator ini berkembang biak, dan secara alami memangsa  tikus.

Jika burung hantu sebagai sahabat petani, maka bagi peternak walet justru menjadi musuh. Sebab jika mangsa burung hantu seperti ular, tikus dan katak mulai langka, maka  burung hantu akan memangsa burung kecil, termasuk burung walet. Saat saya membantu Bp Chandra, yang gedung waletnya berlokasi di Kadipaten Kab. Majalengka (Jawa Barat), saya mendapati banyak bulu walet berserakan di lantai. Saya curiga pasti ada predator dalam gedung walet  ini. Saya periksa di lantai. Mata saya curiga pada benda aneh dan ringan. Dalam kotoran itu berisi patahan tulang kecil dan bulu-bulu. Ternyata  itu kotoran burung hantu yang bentuknya bulat lonjong seukuran ibu jari kaki orang dewasa. 

Dugaan saya burung hantu ini sudah agak lama memanfaatkan gedung walet Bp, Chandra sebagai rumahnya.  Tiap hari burung berbulu putih dengan totol-totol coklat ini bertengger di roving room. Di roving room ini ada besi stek tiang, yang secara strategis justru di manfaatkan burung berparuh tajam ini untuk menghadang dan menyergap walet yang masuk ke gedung di petang hari. Ini terlihat dari kotoran burung hantu di lantai yang sudah menumpuk bercampur dengan bulu-bulu walet yang lumayan banyak.

Ada cara praktis agar burung hantu tak berani masuk gedung. Cara ini sudah di praktekkan oleh banyak member saya dan hasilnya sangat efektif. Yaitu, pada pintu masuk burung,  pasanglah lampu dengan kekuatan cukup 10 watt saja. Posisi lampu di atas pintu masuk sekitar 50 cm dari bibir pintu. Lampu mulai nyala jam 7 malam dan  mati jam 5 pagi. Dengan cara sederhana ini dijamin burung hantu tak berani datang apalagi masuk gedung. Biarpun pintu anda lebar,  burung hantu takut cahaya terang. Pemasangan lampu di atas pintu ini terbukti sangat efektif. Sedangkan lampu sorot ternyata,  burung hantu tetap berani bertengger di bibir pintu.

Saat saya ke Jebus-Bangka, saya melihat hampir rata-rata pemilik gedung walet melakukan teknik buka tutup pintu walet secara manual. Caranya, di bagian luar pintu – di atas bibir lubang, sekitar 50 cm, dipasang rel sepanjang 2 x ukuran panjang pintu walet. Jika pintu tersebut panjang 1 meter, maka rel ( seperti rel gorden) sepanjang 2 meter. Daun pintu lebih lebar dari pada lubang pintunya. Pada sisi kanan kiri di pasang tali hingga ke bawah. Jika pagi hari, jam 5 pagi atau sebelum walet keluar gedung, penjaga gedung akan menarik tali tersebut ke samping. Maka daun pintu bergeser ke samping, dan lubang pintu walet terbuka. Jika malam hari sekitar jam 8, penjaga akan menarik tali ke sisi yang berlawanan, sehingga daun pintu bergeser menutup lubang masuk. Daun pintu terbuat dari alumunium, agar ringan. Dengan cara begini, gedung aman dari burung hantu.

Beberapa member saya, menggunakan pintu otomatik, yang bergerak naik turun secara elektrik dan diatur dengan timer. Jika pagi jam 4.30, pintu terbuka secara otomatis, dan di malam hari, pintu menutup secara otomatis pula. Pada bagian tengah daun pintu yang terbuat dari plat baja itu,  sengaja ada lubang darurat dengan ukuran 15 cm x 50 cm. Ini untuk antisipasi jika timer rusak sehingga pintu tak mau terbuka pada pagi hari. Karena ada lubang emergency, maka biarpun pintu masih tertutup, karena ada lubang darurat, walet tetap bisa keluar gedung. Daun pintu terbuat dari plat tebal, ini juga untuk antisipasi agar tidak ada maling yang masuk melalui lubang burung.
Diberdayakan oleh Blogger.


Video

Popular Posts